Search This Blog

Pages

Sunday, November 27, 2011

Mari memberantas Gizi Buruk

Minggu lalu mengikuti pelatihan Gizi Buruk. Materinya menyenangkan dan minimal sudah punya protap jika suatu saat mendapatkan pasien gizi buruk, gizi kurang, dll dengan penyakit pemberat misalnya diare/dehidrasi berat, pneumonia, demam sangat tinggi, anoreksia, kesadaran menurun, anemia berat dll

peserta pelatihan utusan jeneponto


Masalah gizi buruk memang masih merupakan masalah yang sangat komplex karena melibatkan gizi, faktor ekonomi dan pola makan. Dan kita tidak bisa berbuat banyak dengan faktor ekonomi yang satu ini karena memang angka kemiskinan yang bertambah di Indonesia

anak gizi buruk yang masuk di rumah sakit jeneponto
Berdasarkan riset Kesehatan Dasar tahun 2010, sebanyak 13% anak berstatus gizi kurang, diantaranya 4,9% berstatus gizi buruk. Keadaan ini berpengaruh pada masa tingginya angka kematian bayi. Menurut WHO lebih dari 50% kematian bayi dan anak terkait dengan gizi kurang dan gizi buruk, oleh karena itu masalah gizi perlu ditangani secara cepat dan tepat. Salah satu cara untuk menanggulangi masalah gizi kurang dan gizi buruk adalah dengan menjadikan tatalaksanan gizi buruk sebagai upaya menangani setiap kasus yang ditemukan.

Kriteria anak gizi buruk :
1. BB/TB < -3SD 2. Terlihat sangat kurus 3. adanya edema 4. LiLa <11,5cm untuk anak 6-59 bulan (lingkar lengan atas) Jika menemukan kasus demikian, bisa langsung menghubungi dokter, perawat, ahli gizi, tenaga promosi kesehatan, bidan di desa, kader, anggota PKK, perangkat desa dsb sehingga kasus gizi buruk tidak miss. Mari bersama memberantasnya!!!

anak yang di atas dengan terapi gizi setelah 1 minggu


Beberapa langkah untuk pemulihan gizi :
1. Obat : bila mendatangi rumah sakit diberi pengobatan berdasarkan penyakitnya serta diberikan tambahan vi.A dosis tinggi sesuai umur
2. Pemberian makanan pemulihan gizi. Ada 4 fase : fase stabilisasi, transisi, rehabilitasi, dan tindak lanjut. Pada fase stabilisasi (1-2 hari) biasanya pemberian F75 berdasarkan berat badan (formula makanan cair yang terbuat dari susu,gula,minyak, mineral mix yang mengandung 100kkal setiap 75ml). Selanjutnya Fase transisi pemberian formula F100 dst.

Berikut saya akan meng-share makanan Formula

1. Formula 100 untuk anak gizi buruk
susu skim 85g
gula pasir 50g
minyak sayur 60g
Mineral mix 20ml
air matang 1000ml

caranya : campurkan semua bahan tanpa air matang aduk sampai kalis dan berbentuk gel. Encerkan dengan air hangat sedikit demi sedikit sambil diaduk sampai homogen dan volume menjadi 1000mL. Larutan bisa langsung diminum

2. Bubur preda (untuk diare kronik)
bahan :
tepung beras 15gram
tepung maizena 15 gram
daging ayam tanpa lemak 50 gram
minyak kelapa 1 sendok teh
minyak jagung/minyak sayur 1 sendok teh
garam dan daun seledri secukupnya
tambahkan 1 tablet vitamin b kompleks dan vitamin c 25mg

caranya : daging ayam direbus sampai empuk lalu dipotong kecil-kecil. daging ayam dan kuah sebanyak 200cc diblender bersama minyak kelapa dan minyak jagung. Campuran tsb dibuat bubur bersama tepung beras dan tepung maizena sampai masak. Tambahkan garam dan daun seledri angkat dari api. untuk menambah warna, daun seledri bisa diblender bersama ayam.
(nilai gizi : energi 277, protein 10,2gram, lemak 14,5gram, karbohidrat 25gram)

3. Nasi goreng campur
Bahan :
fillet ikan 59 gram Bumbu : bawang merah 2bh, bawang putih 1 siung
nasi 50 gram garam secukupnya dan bawang goreng secukupnya
tauge 10gram
wortel 10 gram
minyak sayur 30ml
Bumbu :
Bawang merah 2 buah
bawang putih 1 siung
Garam secukupnya
bawang goreng secukupnya

Cara membuat :
Fillet ikan dicincang. Bumbu diulek, kemudian ditumis dengan minyak. Masukkan fillet ikan cincang ke dalam tumisan bumbu sampai setengah matang. Masukkan cincangan wortel dan tauge. Masukkan nasi ke dalam tumisan, masak sampai matang. Taburkan bawang goreng

Nilai gizi : Energi 409 kal, protein 10,26gram, lemak 31, 7gram, KH 26,64 gram

4. Makanan formula kentang
Bahan :
Kentang/beras : 250gram (2 buah besar)
gula pasir 10 gram (1 sendok makan rata)
susu 20 gram (2 sendok makan penuh)
wortel 50gram (2 1/2 jari telunjuk)
minyak goreng 10 gram (1 sendok makan)
garam beryodium dan air secukupnya

cara membuat : siapkan masing-masing bahan sesuai jumlahnya. Kentang dan wortel dipotong-potong, lalu direbus dengan 400cc (2 gelas) air hingga matang. haluskan kentang dengan saringan kawat, masukkan susu, garam, gula dan minyak. Lanjutkan pemasakan sambil diaduk-aduk di atas api kecil hingga masak (5 menit)

sajian Bubur Campur

5. Bubur campur
Bahan :
Fillet ikan 30gram
Tepung beras 20 gram
Bayam 10 gram
Wortel 10 gram
Minyak sayur 30 gram
Gula pasir 5 gram
Bumbu :
Kunyit 1 ruas kelingking diparut
Jahe 1 ruas kelingking diparut
Bawang merah 1 buah
Bawang putih 1 siung
Air 100cc

Cara membuat : Fillet ikan dicincang. Bumbu diulek kemudian ditumis dengan minyak. Masukkan fillet ikan cincang ke dalam tumisan bumbu sampai setengah matang. Masukkan cincangan wortel dan bayam. Tepung beras dilarutkan dalam 100cc air. Tepung beras yang telah dilarutkan dimasukkan kedalam tumisan ikan, dimasak dengan api kecil sampai matang

Nilai gizi : Energi 389,3 kalori, Protein 7,27 gram, Lemak 30,93 gram, Lemak 22,28 gram

6. Makanan Formula Ikan
Bahan :
Tepung beras 45 gram (7 sendok makan rata)
Daging ikan 60 gram (130 gram ikan segar)
Gula pasir 20 gram (2 sendok makan rata)
Minyak goreng 20 gram (2 sendok makan)
Pisang ambon 100gram (1 buah sedang)
Garam beryodium dan air secukupnya

Cara membuat :
1. Siapkan masing-masing bahan sesuai jumlahnya. Ikan dibersihkan dan dilumuri jeruk nipis + kunyit atau menggunakan daun kunyit, untuk menghilangkan bau amis. Kemudian ikan direbus dengan satu gelas belimbing air hingga matang, lalu ambil bagian daging putihnya dan hancurkan (pisahkan dari duri/tulang ikan)
2. Pisang direbus/dikukus/dibakar agar getahnya hilang, lalu ambil bagian bagian putihnya (bagian tengahnya dibuang). Campurkan tepung beras dan pisang. Kemudian aduk sambil ditekan pakai punggung sendok makan sampai membentuk adonan. Campurkan ikan dan kaldunya ke dalam adonan, lalu tambah gula, minyak dan garam. Lanjutkan pemasakan sambil diaduk-aduk di atas api kecil hingga masak

6. Bubur Saring Kacang Hijau Kuning Telur
Bahan :
Tepung beras 35 gram
Kacang hijau 40 gram
Kuning telur 30 gram
Gula 15 gram
Minyak 5 gram
Garam secukupnya
Air secukupnya
Cara membuat : Kacang hijau direbus dengan 800cc air hingga lunak lalu dihancurkan (saring). Campur semua bahan tambahkan air 50cc aduk sampai rata dan masak diatas api sedang hingga matang

Nilai gizi : Energi 463 kalori, Protein 16,5 gram, Lemak 17,4 gram





*sumber Materi Pelatihan Gizi Buruk Kementrian Kesehatan RI*

Friday, October 28, 2011

Belajar Tenses

Lagi iseng belajar tenses, gugling web yg mantap dan komplit Tenses nya slide share




Mari Belajar Lagi

Tuesday, October 25, 2011

Sunday, October 16, 2011

Loves the Veil Glitter

Belakangan ini lebih menyukai memakai veil gliter kalau ke kawinan :)

those are my veil glitter *you can order when you interesting too mailing me at zizuzan@gmail.com*











From Faith to Islamic Beauty Personality by DP

15 oktober kemarin diadakan seminar sehari berjudul From Faith to Islamic Beauty Personality by Dian Pelangi
Acaranya berlangsung sangat meriah, diantaranya mencakup cara berhijab yang baik, serta tutorial turban by DP
Setelah tutorial, fashion show by 5 model kemudian dilanjutkan dengan bazar koleksi DP...hmmm cuman 5 menit semua barangnya ludes :(( akupun tidak memperoleh apa-apa dikarenakan berdesakan. Untungnya mendapat beberapa dress dan cardigan multiway dari teman...
Bisa dibayangkan gimana kejadian moshaict bazar dll
ampun dj!!!!

senangnya bisa bersebelahan dengan DP (me wearing white veil glitter also cardi multiway by DP)

dalam 5 menit semua koleksi DP ludessss


Wednesday, October 12, 2011

Kebutuhan Kalori Bayi Baru Lahir

Senangnya yang mempunyai anugrah merawat titipan Allah bayi yang lucu dan mungil *penulispun sangat mengininkannya*

Lucu yah mukanya baby sipit ini hehehe..
Mau berbagi tentang kebutuhan kalori Bayi Baru Lahir (BBL), supaya gizi bisa tercukupi
Bagi yang ASI nya cukup tidak masalah, pemberian ASI Ekslusif tiap 2jam ditambah ekstra kalau ada muntah dari si buah hati.
Bagi yang memakai susu formula dikarenakan ASI yang tidak mencukupi/produksi ASI yang kurang sebaiknya melihat-liha protap berikut :

- Bayi yang baru lahir dengan cukup bulan kebutuhan kalorinya 60cc/kgBB/hari
   misalnya : Berat badan Lahir (BBL) 3kg, maka kebutuhan kalori perhari 180cc, pemberian susu setiap 2jam jadi kira-kira sekitar 15cc setiap minum. Jangan lupa sediakan ekstra susu kalau-kalau sang bayi muntah. Muntah bisa mengakibatkan berat badan bayi menurun

 - Hari kedua meningkat menjadi 80cc/kgBB/hari , jadi kebutuhan kalori untuk hari kedua 240cc dalam sehari. Untuk setiap pemberian susu yang tiap 2jam kira-kira 20cc setiap minum susu
 - Selanjutnya setiap hari naik terus 20cc per hari dan akhirnya mentok di 180cc/kgBB/hari

Selamat menjadi ibu, semoga bermanfaat



Tuesday, October 11, 2011